Sidak Komisi II Pasar Pandan Sari, Dahulukan Penertiban Area Luar Pasar Pandansari

[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”3.26.5″][et_pb_row _builder_version=”3.26.5″][et_pb_column _builder_version=”3.26.5″ type=”4_4″][et_pb_text _builder_version=”3.26.5″]

lensabalikpapan.com/- Senin (20/1/20), Inspeksi mendadak di lakukan Komisi II DPRD Balikpapan di sejumlah pasar yang dikelola Pemerintah Kota Balikpapan.

Sidak dipimpin wakil ketua komisi II DPRD Mieke Henny di dampingi Kepala Dinas Perdagangan Arzaedi Rahman, UPT terkait dan Satpol PP.

Inspeksi mendadak di berbagai pasar antara lain Pasar Pandansari dan Inpres Kebun Sayur di Balikpapan Barat, kemudian Pasar Sepinggan di Balikpapan Selatan, serta Pasar BP dan Pasar Klandasan di Balikpapan kota.

Mieke dan Anggota Komisi II dalam lakukan sidak menemukan konflik antar pedagang, yaitu pedagang yang enggan menepati bangunan pasar yang telah diperbaiki jika masih ada pedagang lain yang berjualan di area luar pasar, lakukan penertiban pasar terlebih dahulu .

Tiga area pedagang antara lain di dalam pasar, luar pasar, dan di sepanjang Jalan Pandan Wangi.Komisi II akan melakukan rapat dengar pendapat dengan Satpol PP, Disdag, UPT Pasar Pandan sari dan pedagang.

“Saya berharap dengan rekan-rekan yang biasa mengatur di luar pagar (jalan) agar juga dikomunikasikan, karena pedagang dalam pagar mau naik (ke dalam) asal ada ketegasan dulu. Yang di dalam pagar pindah ke atas, yang di luar juga dong,” ungkap Mieke

Menurut Mieke harus ada pembahasan bersama dengan dinas terkait dan para pedagang lebih lanjut, Satpol PP menjanjikan sebulan ini akan menertibkan dulu yang di dalam pagar.

“Tapi ini hanya solusi sementara. Saya berpikirnya tiga tempat ini harus duduk satu meja. Karena kaitannya dengan pendapatan pedagang,” ucapnya.

Menurut Mieke pemicu masalah sebenarnya adalah pedagang di luar pasar, namun Mieke berharap para pedagang di area luar tersebut juga tetap dimintai masukan. “Kita harus libatkan semua, bukan yang mana dulu. Satu kesatuan,” ujarnya.

Menurut Mieke, untuk konsumen pun diharapkan mentaati aturan. Karena kaitannya dengan lalulintas. Mieke meminta Dinas Perhubungan (Dishub) untuk menertibkan. Bukan hanya jadi kewenangan Satpol PP dan Disdag, tapi Dishub juga harus ikut andil.

Basri pedagang Pasar Pandan Sari mengemukakan pendapatnya, sulitnya penyelesaian pasar karena banyak oknum yang bermain seharusnya pemerintah lihat disisi itu, semisal petugas penertiban pergi mereka kembali berjualan lagi dan peraturan dilecehkan dan dilanggar oleh pedangang tapi petugas melihatnya saja.

Menurutnya berharap semua ditertibkan dengan baik, jangan hanya pedagang petak yang dianiya masalah restribusinya tapi tolong petugas juga menertibkan pedagang yang di luar pasar.

Kepala Dinas perdagangan Arzaedi Rahman menjelaskan akan berencana melengkapi fasilitas pasar pandan sari dengan membangun exkalator, agar pengunjung nyaman dengan menyediakan troli buat pedagang dan konsumen.

Setelah itu, menertibkan pedagang yang di luar agar masuk ke dalam pasar untuk berjualan di kios karena secara keseluruhan mencukupi, jumlah kios 1506 , dan yang ada perjanjian sewanya 1099 berarti masih ada yang kosong untuk menampung pedagang yang di luar.

Menurutnya yang taat restribusi dan rutin bayar 672, artinya banyak nya tunggakan karena beberapa alasan diantaranya karena kebakaran dan berhambur jualan.

Dan adanya perda, dilarang berjualan di fasum, baik pedagang dan pembeli akan didenda sesuai aturan.
” Untuk alokasi pedagang masuk ke pasar akan ditertibkan dulu pedagang yang diluar dan menertibkan pedagang yang berjualan di fasum”, ujarnya.
(Thina)

Editor : lensabalikpapan

[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]

One thought on “Sidak Komisi II Pasar Pandan Sari, Dahulukan Penertiban Area Luar Pasar Pandansari

  • Januari 20, 2020 pada 6:26 pm
    Permalink

    5

    Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

×

Halo!

Selamat datang di Website resmi Media Lensa Balikpapan Online, anda bisa menghubungi kami melalui whatsapp atau mengirimkan email ke lensabalikpapan01@gmail.com

× Apa yang bisa kami bantu?