PDP Meninggal, Perempuan 42 Tahun.
[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”3.26.5″][et_pb_row _builder_version=”3.26.5″][et_pb_column _builder_version=”3.26.5″ type=”4_4″][et_pb_text _builder_version=”3.26.5″]
lensabalikpapan.com/- Gugus tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Balikpapan terima 4 hasil test swab negatif dari BBLK Surabaya.
” 1 Pasien negatif dari cluster gowa, 2 pasien negatif dari pasien yang dirawat di Rumah Sakit Pertamina dan 1 Pasien negatif dari pasien yang dirawat di Rumah Sakit Kanudjoso Djatiwibowo”, jelas Walikota Balikpapan Rizal Effendi Jumat(1/05/2020).
Walikota Balikpapan, Rizal Effendi menjelaskan bahwa hari ini ada pasien PDP perempuan ( 42 ) dirawat Di RSUD Beriman dirujuk, meninggal dunia di Rumah Sakit Kanudjoso pada pukul 01.30 malam tadi.
” Hasil test rapid pasien tersebut positif tetapi test swabnya baru dikirim sehingga penanganan pemakaman dilakukan secara protokol prosedure covid 19 dan sudah dimakamkan pada malam hari tadi”, ucapnya.
Kepala Dinas Kesehatan Balikpapan, dr.Andi Sri Juliaty mengungkapkan, ketika dirujuk ke rumah sakit Kanudjoso kondisinya telah menurun dan hasil pemeriksaan scannya tumor otak.
“Memaparkan bahwa sekarang di seluruh rumah sakit di Balikpapan untuk kewaspadaan semua pasien yang masuk dengan kondisi berat akan dilakukan Rapid Test”, ujarnya.
Oleh karena itu, telah di sepakati Rumah Sakit Kanudjoso dengan rujukan pertama bahwa semua pasien dengan kondisi yang berat akan Rapid Test. Pasien tersebut juga belum boleh dinyatakan positif sampai hasil swan pasien tersebut tiba.
Diketahui pasien PDP di Balikpapan bertambah satu pasien dari 43 menjadi 44 pasien dan pasien ODP bertambah tiga pasien dari 688 menjadi 691 pasien. Kemarin satu pasien juga dinyatakan sembuh berjenis kelamin perempuan ( 47 ) yang sudah dirawat sampai 49 hari dan berasal dari cluster jepang.
(Thina)
Editor : lensabalikpapan
[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]
5