Tegasnya Kapolresta Balikpapan, Monitoring Preman Di Pasar Pandan Sari
[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”3.26.5″][et_pb_row _builder_version=”3.26.5″][et_pb_column _builder_version=”3.26.5″ type=”4_4″][et_pb_text _builder_version=”3.26.5″]
lensabalikpapan.com/- Setelah, Penangkapan Tujuh orang yang di duga terlibat aksi Premanisme di Pasar Pandansari Balikpapan Barat, Hari ini Jumat(13/12) Polresta Balikpapan yang dipimpin langsung oleh Kapolresta Balikpapan AKBP Turmudi yang Di dampingi Kapolsek Balikpapan Barat AKP Agung Nursapto Melakukan Monitoring Lapangan Di Pasar Pandan Sari .
Ditemui di waktu yang sama AKBP Turmudi Kapolresta Balikpapan Mengatakan bahwa belum ada laporan pengancaman terkait Para Preman yang meminta iuran secara tidak resmi tersebut,Namun Tindakan mereka membuat resah para pedagang dan Pembeli.
“Kalau ancaman mereka belum ada laporan itu, tapi rata-rata mereka sangat ketakutan karena mereka sering membawa sajam(senjata tajam) membuat tekanan pada penjual ini meresahkan masyarakat ungkap pria bermelati dua di pundaknya itu”
Dia menambahkan,bahwa kegiatan premanisme ini sudah lama terjadi namun Musiman ketika Bhabinkamtibmas melakukan penyuluhan mereka tidak pernah datang.
“Modus Operandi yang mereka gunakan, itu mereka punya peran masing-masing, Rata-rata melakukan pemungutan liar.
yang mereka pungut yang di bahu jalan kami,
sudah sering lakukan sosialisasi mereka ini kambuhan kalau kita biarkan pengaruhnya pada perkembangan perekonomian Tambahnya”
Namun Turmudi menegaskan segala bentuk aktivitas Premanisme di wilayah Kota Balikpapan harus dibasmi,dan Diamankan.
“Ini saya juga intruksikan kepada polsek-polsek kejajaran untuk melakukan hal serupa ketika menemukan kejadian serupa Di seluruh pasar tradisional Tegasnya kepada awak media,”
Hal itu dilakukan untuk ciptakan kondusifitas Kota Balikpapan.
Sementara itu Dirinya akan meningkatkan Patroli di setiap pasar Tradisional.
“kami kan ounya 3 pilar ada Babinkamtibmas,Babinsa dan kelurahan ini akan membuat suatu formula yang bagus untuk pengamanan dipasar dan akan meningkatkan patroli Ujarnya”
Untuk diketahui,Pungutan liar yang diminta para preman tersebut yaitu dua ribu perlapak ,ada yang perbulan hingga sejuta pertahun.
Ditemui ditempat yang sama, Salah satu warga saat diwawancarai oleh awak media sangat senang,dengan Rajia yang dilakukan Oleh pihak aparat karena selama ini sudah sangat meresahkan masyarakat.
“kami sebagai masyarakat,sangat mendukung Rajia preman ini karena cukup meresahkan,kami mohon agar Ditingkatkan rajia-rajia preman itu Tutup Sarkawi”.
(Eci)
Editor : lensabalikpapan
[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]
5