Sidak Komisi III Alwi kecewa Pengerjaan Trotoar tidak rapi Meskipun rampung.
[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”3.26.5″][et_pb_row _builder_version=”3.26.5″][et_pb_column _builder_version=”3.26.5″ type=”4_4″][et_pb_text _builder_version=”3.26.5″]
lensabalikpapan.com/- Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan, Melakukan Inspeksi Mendadak (sidak) Di sejumlah proyek yang ada di Balikpapan, Pada Rabu (29/1/2020).
Alwi Al Qadrie yang merupakan Ketua komisi III, Memimpin langsung Kegiatan tersebut dan Didampingi oleh Para anggota komisi III lainnya beserta Djunaidi Kabid Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Balikpapan.
Menuju ke salah satu, Proyek pengerjaan Pembangunan Trotoar yang ada di Jendral Sudirman Alwi Al Qadrie, Mengungkapkan Jika dirinya melakukan sidak berdasarkan adanya laporan salah satu warga yang sangat kecewa atas perbaikan trotoar tersebut.
“Hampir rampung hanya saja ada catatan, Yang perlu digaris bawahi mudahan-mudahan ke depannya bisa jauh lebih baik lagi . Yang jelas pengerjaannya terus terang sangat mengecewakan, Ucapnya”
Alwi menambahkan” Kami melihat yang, Pertama terlalu mudah pecah tekelnya. Kualitas kita juga pingin ke depannya itu jauh lebih baik lagi karena saya melihat pengerjaannya ini agak sembraut ya kerjanya sangat enggak rapi, Tambah nya”
Trotoar yang awalnya sudah baik, Namun dibongkar lagi kemudian dibangun jadi lebih tinggi.
“Sebenarnya kalau tujuannya untuk mempercantik dan memperindah estetika kota, mohon juga harus dirapikan dalam pengerjaannya, Sebut Alwi”
Dirinya mengharapkan, Para Kontraktor yang mendapat kan tender agar tetap memperhatikan Keindahan kota Balikpapan.
“Kontraktor yang mendapatkan, Kerjaan dalam jalan poros harus perhatikan efek keindahan, Karena ini kota Balikpapan dimana kota ini salah satu berpredikat kota bersih, indah, Aman dan nyaman , Harapnya”
Sementara itu Alwi juga menyayangkan, pembangunan trotoar di sepanjang Jln. Jendral Sudirman yang di kerjakan hampir setiap tahun, sehingga sangat mubajir anggaran.
“Pembangunan trotoar idealnya digunakan untuk 2-3 tahun. Namun ini yang dilihat justru trotoar setiap tahun dibangun atau dibongkar, kan ga wajar, Ungkapnya”
(Ecy)
Editor : lensabalikpapan
[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]
5
Sekalian sidak itu bekas galian gas di jalan gn Kawi/pangeran Antasari tolong di aspal lah ! Ga enak dimata ma pantat! Groang lama2 amblas jalan dekat trotoar! Mentang2 yg punya proyek udah njabat! @komisi III