RDP KOMISI II Temukan Penungak Pajak
[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”3.26.5″][et_pb_row _builder_version=”3.26.5″][et_pb_column _builder_version=”3.26.5″ type=”4_4″][et_pb_text _builder_version=”3.26.5″]
lensabalikpapan.com/- Senin (6/1/20) Digelar Rapat dengar pendapat (RDP) DPRD Kota Balikpapan , kali ini Komisi II DPRD Balikpapan dengan Dinas Badan Penerimaan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (BP2DRD), dengan adanya RDP ini mengecek pastikan rencana pencapaian target Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2020.
Wakil Ketua DPRD Balikpapan, yang juga sebagai koordinataor Komisi II Tohari Azis memimpin RDP dengan BP2DRD, adanya RDP ini ingin mengetahui apakah dari target PAD 2020 Rp 715 miliar terdapat kendala.
“Apakah ada kendala dari wajib pajak, termasuk PBB, pajak hotel restoran dan hiburan,” katanya.
Menurut Thohari Azis, juga ingin mengetahui apakah pemkot Balikpapan memiliki piutang terhadap wajib pajak. “Kalau ada maka akan kita bantu supaya dibayar “.
DPRD menjadi fungsi kontrol, pihak DPRD meminta konfirmasi dinas terkait, apakah ada penunggakan pajak dan kewajiban Pemkot untuk menagihnya.
“Nilainya lumayan, dan tunggakan ini harus diselesaikan ada yang sampai dua tahun, untuk itu wajib pajak yg menunggak akan dipanggil RDP dulu” , ungkap Thohari ditanya tentang pihak yang memiliki piutang.
Menurutnya piutang pajak tersebut ada yang mencapai Rp 4 miliar hingga Rp 6 miliar, meskipun target memang sudah diputuskan pada rapat Banggar. DPRD hanya menanyakan pada BP2DRD, dari target yang ada apakah ada kendala.
“Karena ini masih awal tahun, saya pikir kami di sini juga memberikan motivasi dan menanyakan ternyata memang ada wajib pajak yang menunggak,” ujarnya.
Thohari menghimbau warga kota Balikpapan sebagai wajib pajak baik perorangan ataupun badan hukum agar taat bayar pajak. Karena dengan pajak dapat mengatasi pembangunan kota Balikpapan. Dan untuk yang masih menunggak, ” Tolong dibayar daripada diumumkan”, tutupnya.
(Thina)
Editor : lensabalikpapan
[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]
5