Pertama, AHB Kembalikan Formulir Pendaftaran Partai Golkar
[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”3.26.5″][et_pb_row _builder_version=”3.26.5″][et_pb_column _builder_version=”3.26.5″ type=”4_4″][et_pb_text _builder_version=”3.26.5″]
lensabalikpapan.com/- Senin (24/02/20), sekitar pukul 11.00 wita, calon Wakil Wali Kota Balikpapan Ahmad Basyir mengembalikan formulir dukungan ke panitia penjaringan DPD II Partai Golkar Balikpapan.
Ahmad Basyir bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Balikpapan menyerahkan formulir ke Partai Golkar. Bendahara Partai Nasdem Balikpapan ini, bakal calon Wakil Wali Kota Balikpapan. Pertama datang dari 23 bakal calon yang mengambil formulir ke Partai Golkar.
Didampingi puluhan pendukungnya, Ahmad Basyir menyerahkan formulir ke Ketua Tim Penjaringan DPD II Partai Golkar Balikpapan Kashariyanto.
Kashariyanto berharap Golkar dan Nasdem akan berkoalisi di pilkada Balikpapan tahun ini.
“Mudah-mudahan yang pertama untuk yang pertama, Tim AHB pertama mengembalikan formulir ke partai Golkar, semoga Allah berikan rahmatnya” ujar Kashariyanto
Ahmad Basyir menjelaskan dirinya datang ke Penjaringan Partai Golkar ini untuk mendaftar sebagai bakal calon Wakil Wali Kota dan lakukan pengembalian formulir lebih awal sesuai jadwal yang ditentukan sesuai info tim perwakilannya.
” Makanya dari awal saya sampaikan bahwasanya kalau bisa lebih awal yang terbaik kenapa ngga, sesuatu yang baik itu harus diutamakan, dan alhamdulillah hari ini saya salah satu bakal calon yang pertama lakukan pengembalian formulir”, ungkapnya.
AHB mohon maaf sebelumnya karena pengambilan formulir kemarin perwakilan saya karena kebetulan menunaikan ibadah umrah.
Disingung komunikasi dengan bakal calon walikota Rahmad Masud, AHB memaparkan bersama dengan pak rahmat, sejauh ini komunikasi terbangun, untuk perubahan pemerintahan selanjutnya.
Menurut AHB, adanya keputusan partai PDI-P merupakan irama politik yang sangat dinamis dan bisa berubah setiap saat.”Pastinya saya komitmen bahwa golkar punya instrumen sendiri untuk penjaringan ini”, urai AHB ditanya terkait putusan bakal calon walikota dan wakil walikota partai PDI-P.
Terkait pendaftaran pilkada sebagai wakil walikota, AHB menjelaskan karena bagian dari pengabdian saya, jadi wakil bagi saya kurang lebih sama aja, dan partai Golkar buka penjaringan wakil wali kota , makanya mendaftar sebagai wakil walikota.
“Konsolidasi dan membangun komunikasi yang terbaik dengan pasangan, dan membangun komunikasi yang terbaik seluruh stakeholder yang ada, karena membangun kota balikpapan bukan hanya tanggung jawab walikota dan wakil walikota tapi x2seluruh komponen masyarakat harus ikut terlibat dalam membangun kota, termasuk informasi media”, harapan AHB jika terpilih.
(Abd/Thina)
Editor : lensabalikpapan
[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]
5