“Hamdam ; Pemuda Harus Jadi Pelopor Perekat Persatuan Bangsa”
[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”3.26.5″][et_pb_row _builder_version=”3.26.5″][et_pb_column _builder_version=”3.26.5″ type=”4_4″][et_pb_text _builder_version=”3.26.5″]
lensabalikpapan.com /- PENAJAM, Wakil Bupati Penajam Paser Utara (PPU) H Hamdam mengaku senang kepada seluruh pesrta Pembinaan Bela Negara yang anggotanya terdiri berbagai Ormas, untuk menghadapi berbagai tantangan kedepan yang sedemikian kompleksnya tentu kita semua harus menyegarkan wawasan kebangsaan.
Hal ini disampaikannya usai mengikuti upacra pembukaan Pembinaan Bela Negara di pimpin Dandim 0913 PPU Letkol Inf Mahmud, hadir pada upacara tersebut Kapolres PPU AKBP Sabil Umar, Ketua Tim Pemekaran Kabupaten H Harimuddin Rasyid, Tokoh Pemuda, Agama dan tokoh adat, (27/10).
“kegiatan ini memiliki makna yang sangat penting dan setrategis, kita mengakui bahwa kita memang berbeda-beda, berasal dari berbagai etnis dan agama, akan tetapi mari jadikan perbedaan itu menjadi sesuatu kekuatan, yang akan memberikan kita semangat untuk sama-sama terus menjaga dan mempererat tali persatuan, silaturrahmi dan persatuan sesama kita,” ajaknya.
Dandim 0913 PPU Letkol Mahmud dalam amanatnya mengatakan Kegiatan ini merupakan momentum penting dan ia mengajak kepada seluruh peserta Pembinaan Bela Negara untuk belajar dari sejarah perjuangan bangsa, dimana sejarah telah mencatat bahwa Negara Republik Indonesia Berdiri tegak sebagai Negara kesatuan yang berdaulat, tidak lepas dari semangat bela Negara dari para pejuang bangsa, yang dilaksanakan oleh seluruh kekuatan rakyat mulai dari Prajurut TNI-Polri, Organisasi Masyarakat, Petani, pedagang , nelayan, ulama, santri dan elemen lainnya.
Mereka telah berjuang mengorbankan jiwa raga demi membela tanah air merebut kemerdekaan dari tangan penjajah, mereka juga menunjukkan kepada bangsa ini bahwa membela Negara dan bangsa bukan hanya dengan kekuatan senjata saja akan tetapi juga dilakukan oleh seluruh warga Negara dengan penuh kesadaran membela negaranya.
“Indonesia yang beradulat ini adalah hasil bela Negara para pejuang bangsa, demikaian pula Indonesia ke masa depan, saya yakin dan juga akan tetap bertahan, Negara bersar dan berdaulat karena semangat bela Negara oleh seluruh anak bangsa, itulah api semangat yang tak pernah padam dan kita terus kobarkan dalam mengahdapi tantangan dimasa yang akan datang.
Dimana saat ini lanjut dia, sebagai bangsa yang besar sedang mengahadapi kontalasi dinamika politik, ekonomi dunia yang berubah dari paska perang dingin bersamaan dengan gelombang perdagangan bebas globalisasi dan kita juga menghadapi ancaman keamanan yang bersifat trans nasional, radikalisme,” dan terorisme yang telah menjadi ancaman nyata bagi keamanan dalam perdamaian duni, selain itu banyak anak-anak kita terjebak dalam ketergantungan narkotika karena Negara kita menjadi pasar sindikat internasional,” terangnya.
“Tanamkan jiwa kepimpinan, wawasan kebangsaan, anak anak kita harus diajak mencintai bangsanya, mencintai tanah airnya sehingga memiliki kebanggaan menjadi bagian dari Indonesia, nilai-nilai bela Negara haru ditanamkan dengan cara-cara yang kreatif inovativ serta bisa adaftiv dengan perkembangan zaman,” tandasnya
Dalam kesempatan yang sama Kapolres PPU AKBP Sabil Umar mengjak pula kepada peserta Pembinaan Bela Negara untuk menjaga dan memupuk rasa persatuan dan kebersamaan,” kita lalui dan jalani pelatihan tersebut dalam semangat dan kegembiraan, kita semua berharap kepada para peserta agar dapat menjadi tunas harapan, pelopor persartuan yang akan menjadikan Kabupaten PPU ini menjadi lebih damai dan lebih kondusif lagi,” tutupnya.
(humas8).
Editor : lensabalikpapan
[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]
5