ALWI : Perlu penataan ulang kawasan penyeberangan di kampung baru, agar lebih modern dan penumpang aman.

[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”3.26.5″][et_pb_row _builder_version=”3.26.5″][et_pb_column _builder_version=”3.26.5″ type=”4_4″][et_pb_text _builder_version=”3.26.5″]

lensabalikpapan.com/- Untuk menjadi Penyanggah ibukota,Balikpapan akan banyak berbenah dari segi Infrastruktur.
Seperti Jalanan, Pelabuhan, penambahan bangunan dan masih banyak lagi.

Salah satunya adalah Jalur Transportasi yang ada di  Kecamatan Balikpapan Barat ,yang mempunyai jalur Transportasi penyebrangan Terdekat menuju IKN(Ibu Kota Negara) yang melintasi Penajam Paser Utara.

Alwi yang merupakan Ketua Komisi III DPRD kota Balikpapan Mengatakan bahwa penyeberangan angkutan penumpang Pelabuhan Klotok dan Pelabuhan Speed ​​Boat dikawasan Kampung Baru, harus segera ditata agar lebih modern. 

“Karena kondisi saat ini penyebrangan ini terlihat kumuh dan kurang modern, Terlebih lagi pelabuhan yang ada saat ini masih terbuat dari kayu ulin, Jelasnya”.

Menurutnya untuk penataan kembali kawasan tersebut, Alwi belum bisa memastikan kesiapan anggarannya. 

“Jika APBD 2020 pasti tidak bisa lagi, jika untuk anggaran tahun 2021 dan 2022 DPRD akan berusaha menganggarkan ditahun tersebut, Ungkapnya”.

Untuk diketahui pelabuhan yang ada saat ini masih terbuat dari kayu ulin , sehingga saat ingin menyeberang ke PPU harus membawa kendaraannya untuk diangkat keatas kapal klotok dengan tenaga manusia.

“Tentu saja perlu penataan ulang kawasan penyeberangan di kampung baru, agar terlihat lebih modern, agar penumpang yang datang dan datang bisa lebih nyaman dan aman Tutupnya”.
(Eci)

Editor : lensabalikpapan

[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]