161 Orang Dilantik di Kabupaten PPU AGM Minta Jabatan Baru Dapat Diemban
[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”3.26.5″][et_pb_row _builder_version=”3.26.5″][et_pb_column _builder_version=”3.26.5″ type=”4_4″][et_pb_text _builder_version=”3.26.5″]
lensabalikpapan.com/- PENAJAM,Pengambilan Sumpah Janji dan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator dan Pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) oleh Bupati PPU, Abdul Gafur Mas’ud (AGM) berlangsung di Aula lantai 3 Kantor Bupati PPU berjalan dengan lancar, Selasa, (31/12/2019) siang.
Dalam mutasi kali ini secara resmi Bupati AGM melantik sebanyak 161 orang, terdiri dari 9 orang eselon II dan 152 orang eselon III. Dalam pelantikan ini juga di hadiri oleh Wakil Bupati PPU, Hamdam, Sekretaris Daerah, Tohar dan sejumlah pejabat dilingkungan Pemkab PPU.
Disela-sela ini AGM mengatakan bahwa dalam jabatan baru ini tentunya ada yang tidak sesuai dengan hati nurani para ASN. Tapi kata AGM, percayalah bahwa jabatan yang diemban dengan sungguh-sungguh akan membawa keberkahan baik bagi diri sendiri maupun orang lain. Orang nomor satu di PPU ini juga mengajak semua ASN yang baru di lantik untuk banyak berdoa kepada Allah SWT.
“Selamat kepada para ASN yang telah dilantik ini. Saya berharap tugas atau jabatan yang diberikan ini agar dapat dilaksanakan dengan se baik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab saudara, “ kata AGM.
“Utamakan juga kita selalu berdoa untuk diri masing-masing di dalam hati, semoga jabatan ini membawa keberkahan,membawa keberuntungan serta membawa catatan sejarah buat bangsa Indonesia karena IKN berada di PPU, ”pinta AGM.
Dalam kesempatan itu orang nomor satu di PPU ini juga mengajak bersama-sama untuk bekerja ikhlas dan kerja nyata demi membangun PPU. Karena sesungguhnya tidak diperlukan lagi kerja yang retrorika atau kerja yang hanya untuk kepentingan pribadi semata. Jika perlu jadikan pekerjaan tersebut sebagian dari hoby sehingga pekerjaan itu akan terasa lebih ringan.
“ Dalam hal ini Bupati dan Wakil Bupati akan menjadi penilai kinerja bagi ASN, maka kerjalah dengan sebaik-baiknya dan penuh dengan tanggung jawab. Bupati dan Wakil Bupati juga akan mengevaluasi kembali ketika kinerja ASN tidak sesuai dengan target dalam 5 tahun pembangunan, ” ungkapnya.
“ Teruslah berlari membangun PPU. Saya hanya ingin ada pembangunan saja, ada kedamaian saja, yang lain-lainnya biarkan bapak dan ibu yang menilainya ketika masa kami berakhir, ” tutupnya.
(Humas11)
Editor : lensabalikpapan
[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]
5