Muhammad Najib : Imbas Virus Corona Harga Sembako Melonjak, Masyarakat Jangan Panic Buying
[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”3.26.5″][et_pb_row _builder_version=”3.26.5″][et_pb_column _builder_version=”3.26.5″ type=”4_4″][et_pb_text _builder_version=”3.26.5″]
lensabalikpapan.com/- Senin (16/3/2020),Dampak virus corona terhadap perekonomian khususnya Kota Balikpapan mulai terlihat, Kenaikan harga sembako melonjak dipasaran.
Anggota Komisi II Muhammad Najib menanggapi adanya permasalahan ini, sebenarnya semua kembali pada diri masing masing, masyarakat jangan panik buying artinya ketakutan yang berlebihan dalm membeli sesuatu.
“Sebenarnya yang harus dijaga itu adalah kebersihan lingkungan terutama dari rumah masing masing dan pola hidup sehat, untuk masalah sembako terjadi karena Panic Buying”, jelas diruang kerjanya.
Najib mengemukakan Panic Buying menyebabkan kenaikan harga sembako di pasaran, dan juga beberapa kendala salah satunya kesulitan transport, karena di beberapa kota mulai “Lockdown”.
“Jangan sampai situasi panic buying menjadi permasalahan ekonomi di masyarakat”, paparnya.
Najib menambahkan akan terus memantau harga di pasar tradisional dan mengingatkan pemerintah untuk pantau kondisi pendistribusian sembako.
Komisi II akan koordinasikan terlebih dulu untuk perencanaan pantauan pendistribusian sembako di pasar tradisional dengan pemerintah kota dan OPD terkait agar pedagang tidak menaikan harganya, pungkasnya.
(Thina)
Editor : lensabalikpapan
[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]
5