Ardiansyah : Data Pusat Dengan Data Daerah Tidak Pernah Sinkron,Takut Bansos Kali Ini Salah Sasaran Lagi
Lensa-baikpapan-/ sudah berapakali mebahas mengenai perbaruan data warga agar penerima bantuan sosial itu tepat sasaran. Sayangnya, data penerima bantuan dari Kementerian Sosial masih berbeda dengan data dari pemerintah daerah.
Mengenai Penanganan Data Bansos Pandemi Covid-19 Seperti Ini Membuat Anggota Komisi 4 Ardiansyah Turun Tangan .
Anggota komisi 4 DPRD Balikpapan Ardiansyah mengatakan dirinya sudah berulang kali membahas persoalan data dengan anggota lainnya bahwa dikatakan data tersebut tidak pernah sinkron dari pusat maupun daerah .
“Tentunya kita suda pertanyakan hal ini kepada dinas sosial di balikpapan karena pihak mereka selalu mengupdate data tiap tahunnya,tetapi pada saat pusat meminta mereka mengeluarkan data, yang ada data lama juga mereka kirimkan,”Ucapnya pada media
Seperti yang kita ketahui ,Komisi 4 Dprd Balikpapan sudah berapa kali membahas dan mengadakan pertemuan dengan dinas sosial dan kementrian sosial mengenai data penduduk, tentunya tidak mau bansos kali ini di bagikan salah sasaran .
Ardiansyah mengatakan,bahwa dirinya menyarankan agar bagaimana caranya supaya dinas sosial ini bisa sinkronkan data dari pusat dengan data yang ada di kota ini .
Selanjutnya dirinya mengatakan , sempat menekankan amarah nya pada saat di kantor dinas sosial mengenai hal ini dengan kata mau sampai kapan harus seperti ini , dirinya bermaksud supaya dinas sosial tidak selalu bergantung dengan data pusat dan bisa mempunyai data sendiri yang valid .
“Saya menekankan untuk masyarakat jika ada yang masih mampu ,tolong lah berpihak dengan yang sangat membutuhkan, memang kita saat ini sama-sama terdampak setidaknya kita lebih memerhatikan yang lebih membutuhkan,dan untuk opd serta dinas-dinas saya mohon agar bisa selektif dalam hal ini,”tutupnya (**)
Editor : Lensa-balikpapan.com